`

INDONESIA BASKETBALL - PP PERBASI telah menentukan pilihan dengan menunjuk Coach Johannis Winar sebagai pelatih kepala Timnas Basket Putra. Pelatih kelahiran 24 Desember 1970 itu menggantikan Milos Pejic yang kontraknya kadaluarsa.   
 

Coach Johannis Winar yang karib disapa Coach Ahang ini akan memulai pekerjaannya dengan memimpin perjuangan Timnas Basket Putra pada Window 2 Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Indonesia di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 berada di Grup A bersama Thailand, Korea Selatan, dan Australia.   
 

Pada fase ini, Indonesia ditunggu laga tandang ke Gymnasium Goyang, melawan tuan rumah Korea Selatan pada 21 November 2024. Tiga hari kemudian, perjuangan dilanjutkan dengan menjamu Thailand di Indonesia Arena (24/10).   
 

Beban Coach Ahang termasuk berat memmpin Timnas Basket Putra karena di dua laga sebelumnya Indonesia takluk atas Thailand dan Australia. Indonesia kalah 56-73 pada 22 Februari dan menyerah 51-106 saat menjamu Australia tiga hari kemudian.   

7f0f4eb5-bf26-4ea6-a57a-59972035406d-1.jpeg


 

Ketika dihubungi, Johannis Winar merasa tertantang setelah diberikan amanah memimpin perjuangan Timnas Basket Putra di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Pelatih yang tiga kali juara IBL pada edisi 1997, 1998, dan 2004 saat menjadi pemain ini akan membayar kepercayaan Perbasi dengan memberikan hasil terbaik.  


 

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. saya akan berusaha semaksimal saya bisa untuk kasih yang terbaik,” terang Coach Ahang.  


 

Lanjut Coach Ahang, langkah pertama yang akan dilakukan usai menerima kepercayaan sebagai head coach di Timnas Basket Putra adalah bekerja sama dengan coaching staff untuk memanggil pemain-pemain untuk training camp.   
 

“Persiapan baru mulai dari pemanggilan pemain. Kita memanggil pemain-pemain dari hasil pantauan coaching staff Tim Nasional. Kami akan mulai latihan Senin mendatang (28/10),” jelas pria yang menjadi asisten pelatih di Timnas pada 2019 hingga 2024.   
 

Menurut Coach Ahang, selama persiapan timnas akan mengagendakan uji coba. Untuk siapa saja lawan dan berapa jumlah pertandingannya akan ditentukan saat Training Camp (TC) mulai Senin nanti.  

 

f885f92f-6eba-4e19-8d23-49009b899050-1.jpeg


 

“Yang pasti para pemain harus siap untuk bersaing. Kita akan tetap berusaha untuk bisa kasih yang terbaik pada game November nanti,” tegasnya.  


 

Menurut Coach Ahang, tidak mudah untuk hadapi lawan pada pertandingan November nanti. Ini karena mereka memiliki kelebihan masing-masing yang harus diwaspadai oleh pemain.  


 

“Lawan kita di November nanti adalah Korea dan Thailand yang merupakan tim dengan size dan speed yang bagus. Kami akan berusaha untuk bisa kasih yang terbaik,” tukasnya.(*)  

 


 foto: Ariya Kurniawan/perbasi


 


 

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *