PERBASI - Timnas 3x3 Putra mulai membangun kekuatan menuju SEA Games 2025 Thailand. Mereka menggelar training camp di GOR POPKI Cibubur Jakarta Timur, sejak 1 September 2025 di bawah arahan Pelatih Fandi Andika Ramadhani.

Menurut Manajer Timnas 3x3 Putra Johanes Christianto Nawawi, training camp ini dikuti 10 pemain. Mereka terpilih mengikuti training camp setelah lolos seleksi nasional yang berlangsung pada 12 -13 Agustus 2025 di tempat yang sama.

Ketika itu, DPP PERBASI memanggil 24 pemain. Para pemain merupakan hasil pantauan Badan Tim Nasional dan juga berdasarkan hasil pertimbangan kebutuhan tim yang akan dipersiapkan untuk SEA Games 2025 Thailand.

“Pemain ini berawal dari seleksi nasional terhadap 24 pemain yang kemudian mengerucut menjadi 10 nama,” jelas Johanes.

Lanjutnya, daftar 10 pemain ini kemudian dilihat dalam Training Camp. Mereka juga nantinya akan menghuni long list untuk SEA Games.

Di dalam daftar 10 pemain ini ada dua nama senior. Mereka adalah peraih medali perak pada Basket 3x3 pada SEA Games 2019 Manila.

Mereka adalah Muhammad Sandy Ibrahim Aziz dan Surliyadin. Pada saat itu, Sandy dan Surliyadin sukses mengunci posisi runner up di SEA Games 2019 bersama Oki Wira Sanjaya dan Rivaldo Tandra Pangesthio.

Kemudian ada juga pemain yang perkuat Timnas 3x3 Putra di SEA Games 2023 Kamboja, Nickson Damara Gosal yang kini perkuat Tangerang Hawks. Lalu ada beberapa pemain muda macam Halmaheranno Hady, Justin Jaya Wiyanto, dan Jonathan Patrick Alex.

“Para pemain akan terus berlatih hingga nanti mengerucut menjadi 4 pemain pada Desember. Selama berlatih, para pemain akan hadapi pertandingan uji coba tidak hanya di dalam negeri tapi juga try out di luar negeri,” ungkap Johanes.

“Nanti akan tampil di 3x3 Challenger Manila pada akhir September dan pekan pertama Oktober akan bermain di 3x3 Challenger Taiwan. Selama di Taiwan juga akan jalani uji coba melawan dua tim lokal Taiwan,” lanjutnya.

Kata Johanes, untuk pemain yang akan dikirim di kejuaraan di luar negeri komposisinya bisa berbeda. Nanti pemain yang dikirim menyesuaikan kebutuhan dan proses pemain selama latihan. Keputusan ada di pelatih Fandi Andika Ramadhani.

“Jadi komposisi pemain nanti yang ikuti try out bisa beda dan bisa juga sama. Diambil dari 10 pemain yang ada ini,” ujarnya.

Usai menjalani pertandingan di luar negeri, para pemain akan disibukkan dengan uji coba di dalam negeri. Rencananya, para pemain akan bertanding melawan tim-tim IBL selama penguatan permainan di dalam negeri.

“Untuk try in, ada beberapa pertandingan melawan klub-klub IBL. Rencana ini akan berlangsung memasuki November usai menyelesaikan uji coba di luar negeri. Ketika memasuki uji coba di dalam negeri ini, latihan sudah memasuki fase akhir,” ucapnya.

“Selama berlatih, para pemain akan diperkuat dari sisi sistem permainan. Strategi bermain juga penguatan fisik. Selain itu itu juga akan dilakukan skill drill dan juga terkait recovery sehingga pemain tetap dalam kondisi fresh,” terang Johanes.(*)

DAFTAR 10 PEMAIN
    1.    Nickson Damara Gosal (Tangerang Hawks)
    2.    Muhammad Sandy Ibrahim Aziz (Satria Muda)
    3.    Muhammad Fhirdan Maulana Guntara (Borneo Hornbills)
    4.    Diftha Pratama (Hangtuah Jakarta)
    5.    Surliyadin (RANS Simba Bogor)
    6.    Justin Jaya Wiyanto (Tangerang Hawks)
    7.    Halmaheranno Aprianto Lolaru Hady (Hangtuah Jakarta)
    8.    Jonathan Patrick Alex (Line Spartan Surabaya)
    9.    Reggie William Mononimbar (Pelita Jaya Jakarta)
    10.    Rheza Saputra Butarbutar (RANS Simba Bogor)